Selasa, 22 Maret 2011

Album Jalur Suara



Album jalur suara atau album soundtrack (kadang disebut sebagai album lagu tema) merupakan jenis album yang memuat musik-musik yang menjadi pengiring sebuah film. Lagu-lagu dalam album soundtrack biasanya diambil dari jalur suara (trek suara) yang terdapat pada tepi rangkaian film bicara. Lagu atau musik yang dimuat bisa saja tidak terdapat pada trek suara film. Sebaliknya, tidak semua musik dalam film dimuat di album soundtrack. Lagu-lagu di album ini dapat berupa musik latar pada film atau dialog antar tokoh film.
Melly Goeslaw merupakan musisi Indonesia yang paling sering merilis album jalur suara. Rata-rata album jalur suara garapannya sukses di pasaran. Album soundtrack terlaris sepanjang sejarah musik Indonesia yaitu Alexandria milik Peterpan di tahun 2005 yang penjualannya mencapai 1 juta keping.[rujukan?] Album soundtrack lainnya yang juga sukses di Indonesia yaitu, OST Ada Apa Dengan Cinta, OST Ayat Ayat Cinta, OST Berbagi Suami, dan OST Mendadak Dangdut.[rujukan?]

Sejarah

Ambisi mengekploitasi musik dari film-film Metro-Goldwyn-Mayer (MGM) merupakan alasan didirikannya MGM Records pada tahun 1947.[1] Metro-Goldwyn-Mayer (MGM) merupakan studio besar di Hollywood yang menghasilkan film-film laris pada awal zaman film bersuara. Sebelumnya MGM sudah aktif dalam penerbitan musik, dan meraih keuntungan besar dari royalti lagu-lagu yang diambil dari film-film MGM.[1] Seringkali lagu-lagu film dipopulerkan oleh bintang-bintang MGM seperti Judy Garland, namun lagu-lagu tersebut diedarkan oleh perusahaan rekaman lain.[1]

MGM Records lahir di tengah zaman keemasan film musikal. Salah satu album soundtrack pertama dari MGM berisi lagu-lagu dari film Till the Clouds Roll By yang dirilis 1 Maret 1947.[2] Produser Jesse Kaye dari MGM West Coast yang memproduksi produser album tersebut mengatakan bahwa album soundtrack film Till the Clouds Roll By kemungkinan merupakan album rekaman "Original Sound Track" yang pertama dalam sejarah industri rekaman, walaupun waktu itu album rekaman berisi koleksi lagu-lagu dari film juga sudah dikenal orang.[1] Satu-satunya soundtrack dari film musikal yang pernah dirilis sebelumnya adalah album soundtrack film Snow White and the Seven Dwarfs (1937).[2].

Penyuntingan album soundtrack merupakan pekerjaan sulit pada awal zaman suara stereoponis. Dialog, musik, dansa tap, dan efek suara semuanya direkam di satu jalur suara.[1] Musik harus dipisahkan dan disusun ulang hingga pas dimasukkan ke dalam satu sisi piringan hitam 78 rpm.
Album soundtrack Julius Caesar dari MGM Records merupakan album soundtrack pertama yang memasukkan dialog dalam film. Secara kebetulan, album-album soundtrack terlaris dari MGM identik dengan film-film besar dan terlaris pada zamannya, misalnya Ben Hur, King of Kings, How the West Was Won, El Cid, dan Doctor Zhivago.[1]

Referensi

  1. ^ a b c d e f "Soundtracks Are Big Business". Billboard (21 Januari 1967): 32. http://books.google.com/books?id=JikEAAAAMBAJ&lpg=RA1-PA32&dq=%22soundtracks%20are%20big%20business%22&as_brr=3&hl=ja&pg=RA1-PA32#v=onepage&q=%22soundtracks%20are%20big%20business%22&f=false. Diakses pada 9 Juni 2010. 
  2. ^ a b [http://www.imdb.com/title/tt0039035/trivia "Trivia for Till the Clouds Roll By"]. imdb. http://www.imdb.com/title/tt0039035/trivia. Diakses pada 9 Juni 2010 

http://id.wikipedia.org 
Share